Lintas Berita Online-Berbagi Berita Aneh Unik dan Menarik Dari Berbagai Penjuru Dunia
ABG 17 Tahun Punya 7 Anak Kandung - Kasus unik terjadi di Leones , Argentina . Remaja putri berusia 17 tahun memiliki tujuh anak kandung. Uniknya lagi, atau tragisnya, anak-anak itu memiliki tiga ayah berbeda yang saat ini tidak diketahui keberadaannya.
Dalam salah satu fotonya, remaja putri bernama Pamela Villarruel itu
terlihat seperti kakak yang bangga bersama tujuh adik-adiknya. Namun,
mereka bukanlah adik-adiknya, melainkan anak-anak kandungnya.
Tujuh anak tersebut diperolehnya dalam tiga kelahiran.. Dua di antara
tiga kehamilannya memang kembar tiga. Kalangan kedokteran menyebut
kasus Pamela itu sebagai "kelangkaan ilmu pengetahuan". Dia melahirkan anak pertama ketika berusia 14 tahun.
Kemudian, dia dua kali melahirkan bayi kembar tiga pada usia 15 tahun
dan 16 tahun.
"Setiap hari adalah perjuangan berat. Namun, saya tidak akan
mengubahnya. Mereka adalah malaikat-malaikat kecil saya," katanya
sebagaimana dikutip sunday mirror.co.uk."
Yang unik, atau tragis, tiga kehamilan itu dia dapatkan setelah
berhubungan badan dengan tiga lelaki berbeda. Kini, dia tidak tahu
keberadaan tiga ayah anak-anak tersebut.
Dia mengakui bahwa merawat tujuh anak adalah pekerjaan melelahkan.
Namun, dia merasa bah! agia karena anak-anaknya sehat dan bahagia.
"Saya berusaha menjadi ibu terbaik bagi mereka, sebisa yang saya
lakukan," ujarnya.
Pamela adalah anak bungsu di antara enam bersaudara dari pasanganJose
dengan Magdalena . Sang ibu adalah seorang suster, sedangkan sang
ayah cacat. Mereka tinggal di Leones , sebuah kota pertanian yang
berjarak sekitar 480 kilometer dari ibu kota Argentina , Buenos Aires
Kisah itu berawal saat Pamela berusia 12 tahun.. Layaknya ABG (anak
baru gede) lainnya, dia biasa ngerumpi dengan rekan-rekannya. Sampai,
suatu saat dia bertemu dengan pemuda setempat dan jatuh cinta.
"Saya jatuh cinta dan ingin selalu dekat dengannya. Sampai-sampai,
kami melakukan hubungan layaknya suami-istri," tuturnya. Hubungan
tersebut mereka lakukan saat menjelang usia 13 tahun. Akibatnya, dia
hamil."
Dia mengaku ketakutan saat itu. Untung, dia memiliki ibu yang bisa
membantunya. Janin tersebut akhirnya digugurkan saat usia kandungnya
masih tiga bulan.
Berbekal pengalaman pertama itu, Magdalena mengajari Pamela arti
penting memakai alat kontrasepsi. Namun, hanya selang lima bulan
kemudian, Pamela hamil lagi.
Kali kedua itu merupakan hasil hubungannya dengan pemuda lain yang
berusia 17 tahun dan tinggal di kota tetangga. "Saya tidak mengira
hamil lagi. Saya begitu naif karena mengira bisa selamanya bersama
Miguel --pacar keduanya tersebut--," terang Pamela.
Janin kedua itu dilahirkan pada Juni 2005, ketika dia berusia 14
tahun. Bayi laki-laki tersebut kemudian diberi nama Lisandro.
"Miguel sempat mendampingi saya meski sangat sulit karena terus
ditentang oleh keluarganya. Enam pekan kemudian, dia memilih
mengikuti orang tuanya dan meninggalkan saya," ungkapnya polos.
"Mengalami dua kali kehamilan karena hubungan yang kelewat batas
tidak membuat Pamela memetik pelajaran. Beberapa saat setelah
melahirkan, dia sudah terlihat dekat dengan pemuda lain yang berusia
18 tahun."
Hanya dalam waktu beberapa pekan setelah pertemuan dengan pemuda
bernamaAriel Benitez itu, Pamela hamil lagi. "Kami begitu saling
mencintai. Kami lepas kontrol sehingga lupa memakai alat
kontrasepsi," ceritanya.
Yang membuat dia terkejut dan shock saat pemindaian, ada tiga janin
dalam kehamilan itu. "Saya sulit percaya. Tidak ada kelahiran kembar
dalam keluarga saya," terangnya.
Dia melahirkan bayi perempuan kembar tiga lewat operasi caesar pada
Juli 2006. Mereka dinamai Ludmila, Macarena, danCandela.
"Benar-benar kelahiran yang sulit. Saya begitu menderita setelah itu.
Sampai-sampai, saya berpikir akan meninggal," jelas dia.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar